Sunday, October 4, 2009

90 persen email adalah spam, 80 persen via botnet

Instant message juga dijadikan sarana spam.

MessageLabs memberikan laporan terakhir atas email yang beredar di Internet. 90.4% adalah spam atau email sampah yang tidak diminta atau berhubungan dengan penerima email. Menarik, dari 83.2% email sampah yang dikirim mengunakan cara botnet.
Negara apa saja yang mengalami peningkatan menerima spam. Perancis mengalami peningkatan 8.6%. Jermain, total 96% dari semua email adalah spam email. Belanda dibelakang negara jerman dengan 93.9%.
Amerika tercatat 78.4% dari email beredar adalah spam, dan Canada mendapatkan 72.2% email sampah dari seluruh email yang beredar.

Salah satu biang keladi munuculnya spam email diduga berasal dari ISP Pricewert, sebuah provider dari California yang dikirim via Cutwail. Dari sana jumlah email dikirim melalui jalur botnet dengan 45% email spam yang beredar.
Ketika McColo ditutup pada tahun 2008, penurunan pengiriman email spam menurun drastis. Tetapi munculnya layananan dari Cutwail yang dimanfaatkan sebagai jaringan Botnet kembali meningkatkan pengiriman email spam.
Tidak saja email spam yang meningkat, 1 dari 78 pesan di Instant message juga berisi sebuah link yang mengarahkan penguna internet masuk ke situs tertentu.
Bila netter mengunakan layanan Messenger , sebaiknya berhati hati bila menerima pesan singkat dari orang tidak dikenal. Terlebih bila ada lampiran link, sebaiknya menutup pesan tersebut.

No comments:

Post a Comment